Text
Tabarruk: ceraplah berkah (energi positif) dari nabi dan orang saleh
Diterjemahkan dari : At-Tabarruk
Tabarruk berarti meraih berkah, kebaikan, dan kebahagiaan dengan media sesuatu yang diistimewakan Allah. Diistimewakan karena Allah telah sematkan/alirkan kepadanya keberkahan, yakni energi positif yang dapat mendatangkan keberkahan kepada yang lain, tentu atas izin-Nya.
Syiar-syiar di Tanah Haram seperti Hajar Aswad, Ka'bah, maqam Ibrahim, makam Nabi Saw di Madinah, atau masjid-masjid tua dan karya-karya besar warisan para pewaris Nabi (para ulama saleh dan kekasih Allah), makam mereka, serta petilasan orang-orang saleh, bahkan orang saleh yang masih hidup, adalah sebagian contoh dari sekian "benda-benda" suci penuh berkah yang umumnya ada di sekitar lingkungan kita. Kita dapat bertabarruk dengannya: menziarahi, berzikir dan berdoa, mempelajari, bersilaturahmi dan memohon doa, bertukar pikiran atau konsultasi, menghormati dan bahkan tulus menciumi, tanpa jatuh pada pengkultusan berlebihan. Satu contoh "ungkapan" bertabarruk, adalah tradisi tabarukan di Jawa atau kalangan muslim lainnya.
Buku ini dengan mudah, otentik dan logis menunjukkan betapa tabarruk sudah turun temurun dipraktikkan oleh para nabi, Nabi Saw sendiri, para sahabat dan orang-orang saleh, dan kemudian memberikan contoh cara-cara tabarruk dari mereka. Hanya pandangan dangkal saja yang menganggap praktik ini bid'ah.
Tidak tersedia versi lain